Scroll untuk baca artikel
Berita

Ditinggal salat tarawih satu rumah hangus terbakar di Makassar 

278
×

Ditinggal salat tarawih satu rumah hangus terbakar di Makassar 

Sebarkan artikel ini

“Jadi, pada hari ini kurang tambahan pukul 21.30 Wita muncul kebakaran. Di Masjid kami sedang melaksanakan salat tarawih. Kebakaran disamping (berdekatan rumah). Jadi, kebakaran ini sementara masih lidik,”

Makassar – Satu unit rumah hangus terbakar ketika ditinggal pemiliknya sedang melaksanakan salat tarawih pada Masjid Nurul Haq, Jalan Banta-bantaeng, Lorong 3, Kelurahan Banta-bantaeng, Kecamatan Rapoocini, Makassar, Sulawesi Selatan.

"Jadi, pada hari ini kurang tambahan pukul 21.30 Wita muncul kebakaran. Di Masjid kami sedang melaksanakan salat tarawih. Kebakaran disamping (berdekatan rumah). Jadi, kebakaran ini sementara masih lidik," kata Kapolsek Rappocini Komisaris Polisi Muhammad Yusuf di dalam kedudukan kejadian, Hari Sabtu malam.

Kejadian yang disebutkan pada waktu dirinya sama-sama unsur Muspika sedang melaksanakan safari ramadhan di masjid setempat. Beberapa pada waktu kemudian terjadi insiden yang disebutkan sehingga mengundang perhatian warga.

"Satu unit rumah terbakar, di dalam dalamnya ada tiga orang, ibu juga dua bersaudara. Dugaan sementara penyebabnya masih sementara penyelidikan, dikarenakan belum ada bukti yang tersebut ada," tuturnya.

Saat ditanyakan apakah ada dugaan kesengajaan pada perkembangan yang dimaksud oleh sebab itu dari informasi diperoleh warga salah satu anak pemilik rumah diduga mempunyai gangguan mental mental diduga membakar rumahnya lalu sudah diamankan petugas, kata kapolres, pemicu masih di penyelidikan.

"Terkait dengan komunitas yang tersebut diamankan ketika muncul kebakaran, kemudian warga tuanya sendiri mencari anaknya juga menemukan di dalam sana (di tahan warga lorong), sehingga diserahkan ke anggota untuk diamankan. Belum ada keterkaitan serupa sekali, masih di pemeriksaan," ungkapnya.

Camat Rappocini Muhammad Aminuddin yang tersebut berada dilokasi mengemukakan, untuk pemicu kejadian masih diselidiki pihak berwajib. Kejadian itu pada waktu pelaksanaan salat tarawih dalam Masjid Nurul Haq.

"Ini rumah memang sebenarnya ditinggal tarawih, kami sebetulnya melaksanakan safari ramadhan tingkat Kecamatan Rappocini yang berada pas disamping dari rumah kebakaran itu. Kami melaksanakan salat tarawih, pada rakaat keempat kejadian tadi. Jadi, penghuni rumah rata-rata merek salat tarawih," tuturnya.

Sebelumnya, grup Dinas Kebakaran Perkotaan Makassar menerima informasi serta segera menggerakkan tiba kedudukan pukul 21.12 Wita dengan menurunkan 12 unit armada untuk memadamkan api. Sekitar pukul 21.32 Wita api berhasil dikuasai dengan luas area terbakar 10×20 meter. Tidak ada orang yang terdampar jiwa di kejadian itu.

Kejadian kebakaran juga terbentuk pada hari terakhir pekan 15 Maret 2024 ke Jalan Swadaya, Kelurahan Batua, Kecamatan Manggala pukul 16.30 Wita. Api membakar satu unit rumah yang digunakan dijadikan bengkel las. Penyebab kejadian masih di penyelidikan aparat kepolisian.

Artikel ini disadur dari Ditinggal salat tarawih satu rumah hangus terbakar di Makassar 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *