Scroll untuk baca artikel
Kuliner

Kuliner Lontar Surabaya

407
×

Kuliner Lontar Surabaya

Sebarkan artikel ini

Lontar Surabaya: Kuliner Legendaris dengan Cita Rasa Otentik

Di tengah hiruk pikuk kota Surabaya, terdapat sebuah kuliner legendaris yang telah mengakar dalam budaya kuliner masyarakatnya selama bertahun-tahun: Lontar. Hidangan tradisional ini merupakan perpaduan unik antara nasi, sayuran, dan bumbu-bumbu khas yang menciptakan cita rasa yang begitu khas dan menggugah selera.

Asal-Usul Lontar Surabaya

Asal-usul lontar Surabaya masih menjadi perdebatan di kalangan sejarawan kuliner. Ada yang berpendapat bahwa hidangan ini berasal dari budaya kuliner Jawa Timur, sementara yang lain percaya bahwa lontar merupakan pengaruh dari budaya kuliner Tionghoa.

Namun, terlepas dari asal-usulnya, lontar telah menjadi bagian integral dari identitas kuliner Surabaya. Hidangan ini sering disajikan pada acara-acara khusus, seperti pernikahan, ulang tahun, dan perayaan keagamaan.

Komposisi Lontar Surabaya

Lontar Surabaya terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu:

  • Nasi: Nasi yang digunakan biasanya adalah nasi putih yang dimasak dengan santan. Santan memberikan aroma dan rasa yang gurih pada nasi.
  • Sayuran: Sayuran yang digunakan dalam lontar Surabaya sangat beragam, tergantung pada selera dan ketersediaan bahan. Beberapa sayuran yang umum digunakan antara lain tauge, wortel, buncis, dan kol.
  • Bumbu: Bumbu-bumbu yang digunakan dalam lontar Surabaya sangat kaya dan kompleks. Bumbu-bumbu tersebut antara lain bawang merah, bawang putih, cabai, kemiri, kunyit, dan ketumbar.
  • Kuah: Kuah lontar Surabaya biasanya dibuat dari kaldu ayam atau sapi. Kuah ini memberikan rasa yang gurih dan memperkaya cita rasa hidangan secara keseluruhan.

Proses Pembuatan Lontar Surabaya

Proses pembuatan lontar Surabaya cukup sederhana, tetapi membutuhkan ketelitian dan kesabaran. Berikut adalah langkah-langkah pembuatan lontar Surabaya:

  1. Memasak Nasi: Nasi dimasak dengan santan hingga matang.
  2. Menumis Sayuran: Sayuran ditumis dengan bumbu-bumbu hingga layu.
  3. Membuat Kuah: Kaldu ayam atau sapi direbus hingga mendidih, kemudian ditambahkan bumbu-bumbu.
  4. Mencampurkan Semua Bahan: Nasi, sayuran, dan kuah dicampurkan dalam sebuah wadah besar dan diaduk hingga rata.
  5. Memasak Kembali: Lontar dimasak kembali dengan api kecil hingga bumbu meresap dan kuah mengental.

Variasi Lontar Surabaya

Meskipun memiliki komposisi dasar yang sama, lontar Surabaya memiliki beberapa variasi yang disesuaikan dengan selera dan daerah. Beberapa variasi lontar Surabaya yang terkenal antara lain:

  • Lontar Telur: Lontar yang ditambahkan telur rebus atau telur dadar.
  • Lontar Babat: Lontar yang ditambahkan babat sapi yang telah diolah.
  • Lontar Mie: Lontar yang ditambahkan mie kuning atau bihun.
  • Lontar Lodeh: Lontar yang dimasak dengan kuah santan yang lebih kental dan ditambahkan sayuran seperti nangka muda dan labu siam.

Tempat Menikmati Lontar Surabaya

Lontar Surabaya dapat ditemukan di berbagai tempat di Surabaya, mulai dari warung makan sederhana hingga restoran mewah. Beberapa tempat yang terkenal dengan lontar Surabaya yang lezat antara lain:

  • Lontar Pak Gendut: Warung makan legendaris yang telah berdiri sejak tahun 1950-an.
  • Lontar Pak Rudi: Warung makan yang terkenal dengan lontar babatnya yang gurih.
  • Lontar Cak To: Warung makan yang menyajikan lontar dengan berbagai variasi, termasuk lontar telur dan lontar mie.
  • Lontar Bu Wati: Warung makan yang terkenal dengan lontar lodenya yang kaya rasa.

Tips Menikmati Lontar Surabaya

Untuk menikmati lontar Surabaya secara maksimal, berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti:

  • Pilih warung makan yang terpercaya: Carilah warung makan yang memiliki reputasi baik dan banyak pelanggan.
  • Pesan lontar sesuai selera: Jangan ragu untuk meminta variasi lontar yang sesuai dengan selera Anda, seperti lontar telur, lontar babat, atau lontar mie.
  • Nikmati dengan lauk pauk: Lontar Surabaya biasanya disajikan dengan lauk pauk seperti sate, perkedel, atau empal.
  • Tambahkan sambal: Sambal dapat menambah cita rasa lontar Surabaya menjadi lebih pedas dan gurih.
  • Nikmati selagi hangat: Lontar Surabaya paling nikmat disantap selagi hangat.

Kesimpulan

Lontar Surabaya adalah kuliner legendaris yang telah menjadi bagian integral dari identitas kuliner kota Surabaya. Hidangan ini memiliki cita rasa yang unik dan khas, yang dihasilkan dari perpaduan nasi, sayuran, bumbu-bumbu, dan kuah yang gurih. Lontar Surabaya dapat dinikmati di berbagai tempat di Surabaya, mulai dari warung makan sederhana hingga restoran mewah. Dengan mengikuti tips yang telah dibahas, Anda dapat menikmati lontar Surabaya secara maksimal dan merasakan cita rasa kuliner Surabaya yang otentik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *