Komisioner KPU RI Idham Holik mengatakan, para parpol telah terjadi menyampaikan hasil revisi untuk pihaknya.
“Partai urusan politik partisipan pemilihan raya Tahun 2024 tingkat pusat sudah menyampaikan LADK Perbaikan untuk KPU RI melalui Sikadeka (Sistem Pengetahuan lalu Dana Kampanye,” ujar Holik di keterangannya, Mingguan (14/1/2024).
Perubahan laporan yang disampaikan kebanyakan parpol tidaklah terlalu signifikan dibandingkan sebelumnya. Rincian dana penerimaan dan juga pengeluaran hampir mirip dari periode lalu.
Namun, belaka satu partai mengubah nilai dana kampanyenya dengan cukup signifikan, yakni Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Pada data penyampaian LADK awal, PSI hanya sekali melaporkan pengeluaran dana kampanye sebesar Rp180 ribu lalu penerimaan Rp2 miliar. Skor pengeluaran dana kampanye yang digunakan kecil ini dianggap Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) tiada masuk akal.
Lalu di perbaikan LADK yang tersebut baru dirilis KPU, pengeluaran dana kampanye PSI membengkak menjadi Rp24 miliar dengan pemasukan Rp33 miliar.
Berikut adalah rincian perbaikan LADK parpol partisipan pemilihan 2024:
- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
Total penerimaan: Rp1.005.330.806
Total pengeluaran: Rp800.446.161 - Partai Inisiatif Indonesia Raya (Gerindra)
Total penerimaan: Rp2.841.667.200
Total pengeluaran: Rp1.097.908.714 - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
Total penerimaan: Rp183.861.799.000
Total pengeluaran: Rp115.046.105.000 - Partai Golongan Karya (Golkar)
Total penerimaan: Rp10.018.314.565
Total pengeluaran: Rp4.651.317.912 - Partai NasDem
Total penerimaan: Rp7.781.026.469
Total pengeluaran: Rp7.631.655.294 - Partai Buruh
Total penerimaan: Rp4.212.094.815
Total pengeluaran: Rp3.744.764.806 - Partai Gelombang Rakyat Indonesia
Total penerimaan: Rp5.808.500.000
Total pengeluaran: Rp5.648.500.000 - Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
Total penerimaan: Rp12.711.929.760
Total pengeluaran: Rp8.243.335.838 - Partai Kebangkitan Nusantara (PKN)
Total penerimaan: Rp453.048.200
Total pengeluaran: Rp42.700.400 - Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
Total penerimaan: Rp2.010.000.753
Total pengeluaran: Rp234.035.150 - Partai Garda Republik Indonesia
Total penerimaan: Rp5.500.000.000
Total pengeluaran: Rp2.118.305.000 - Partai Amanat Nasional (PAN)
Total penerimaan: Rp29.821.500.000
Total pengeluaran: Rp22.421.475.000 - Partai Siklus Bintang
Total penerimaan: Rp301.300.000
Total pengeluaran: Rp228.300.000 - Partai Demokrat
Total penerimaan: Rp8.748.860.395
Total pengeluaran: Rp3.914.375.079 - Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
Total penerimaan: Rp33.055.522.406
Total pengeluaran: Rp24.130.721.406 - Partai Perindo
Total penerimaan: Rp10.148.994.025
Total pengeluaran: Rp9.199.441.525 - Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Total penerimaan: Rp20.000.000.000
Total pengeluaran: Rp13.155.000.000 - Partai Ummat
Total penerimaan: Rp479.128.518
Total pengeluaran: Rp478.137.200
SUMBER SUARA.COM