Scroll untuk baca artikel
Internasional

ASN Diminta Manfaatkan Teknologi untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

468
×

ASN Diminta Manfaatkan Teknologi untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

Sebarkan artikel ini

TEGALPOS.COM – Seluruh aparatur sipil negara (ASN) diajak untuk memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan pelayanan publik. Secara demografi, penduduk Indonesia didominasi oleh generasi Z serta generasi milenial.

Hal itu diungkapkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Suhajar Diantoro.

Kedua generasi ini, kata Suhajar, ingin dilayani dengan lebih tinggi mudah melalui pelayanan berbasis teknologi. Sementara dalam sisi yang digunakan lain,  sebagian besar yang mana mengatur ASN ketika ini adalah generasi X.

“Tidak ada pilihan bagi (pemimpin) generasi baby boomers lalu generasi X kecuali me-manage negara ini sesuai dengan perkembangan zaman hari ini, yang digunakan mana rakyat yang dimaksud kita pimpin adalah generasi milenial juga generasi Z yang dimaksud menuntut pelayanan lebih banyak mudah, tambahan murah, tambahan sederhana, bukan berbelit-belit,” jelas Suhajar, pada acara Taspen Day di dalam Ballroom Puri Agung Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (16/1/2024).

Terlebih, kata Suhajar, berdasarkan salah satu penelitian, diketahui bahwa negara yang relatif lebih banyak cepat maju adalah mereka itu yang digunakan mampu mentransformasi atau mengubah pemerintahannya menjadi organisasi pelayanan umum yang dimaksud efektif.

“Organisasi pelayanan rakyat yang digunakan efektif hanya saja sanggup efektif pelayanannya apabila di-connecting-kan dengan teknologi informasi, IT,” ujarnya.

Dia mengatakan, Presiden Joko Widodo juga sudah mencanangkan core values ASN BerAKHLAK yang tersebut merupakan akronim dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan juga Kolaboratif. Angka yang disebutkan menjadi landasan ASN di menjalankan tugasnya. Ia yakin, semua ASN memahami serta menjalankan core values tersebut.

Suhajar menambahkan, di tempat era revolusi lapangan usaha 4.0 yang tersebut ditandai dengan pemanfaatan jaringan internet, semua pihak harus beradaptasi dengan perkembangan tersebut. Siapa semata yang tiada mampu beradaptasi akan datang tertinggal, termasuk para ASN, mengingat ketika ini proporsi generasi milenial kemudian generasi Z cukup besar dari jumlah keseluruhan ASN secara keseluruhan, Suhajar memohon agar mereka diberikan kesempatan untuk berkarya.

“Maka apabila manajemen talenta nanti diterapkan, generasi X yang mana terlambat menyesuaikan diri akan terpotong pada jabatan-jabatan strategis,” ujarnya.

Di lain sisi, dirinya menekankan terhadap seluruh ASN agar dapat mencintai tugasnya dengan berkinerja baik. Meski tidak termasuk profesi dengan penghasilan yang besar, mereka diminta untuk berdedikasi penuh sebab sudah menjadikan pekerjaan yang disebutkan sebagai pilihan hidup.

“Saya ingin menyampaikan bahwa berapa pun upah yang mana kita terima, mari kita masih mengabdi sebab itulah pilihan kita,” tandasnya.

SUMBER SUARA.COM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *