TEGALPOS.COM –
Jakarta, CNBC Indonesia – Jepun terkenal dengan hitungan harapan hidupnya yang mana luar biasa tinggi. Rata-rata bilangan bulat harapan hidup penduduk Jepun adalah 83,89 tahun, terpencil dalam melawan rata-rata global.
Di samping itu, banyak dari mereka itu yang tersebut berumur panjang hingga 100 tahun, khususnya di tempat Pulau Okinawa. Kontras jikalau dibandingkan dengan Indonesia yang tersebut rata-rata penduduknya hanya sekali berumur sampai 69.19 tahun.
Pola makan, hubungan sosial yang mana sehat, kemudian sikap positif adalah semua faktor yang digunakan berkontribusi terhadap umur panjang. Meski demikian, untuk hidup panjang dan juga bahagia tidaklah lengkap tanpa aktivitas fisik.
Seorang ahli jantung dengan syarat Osaka Jepang, Reizo, adalah salah satu ilustrasi lansia di area Negeri Sakura yang tersebut masih segar bugar walaupun telah berumur 95 tahun. Keturunannya pun mengungkapkan rutinitas Reizo hingga mampu hidup sehat hingga nyaris satu abad.
1. Jalan Awal Hari Setiap Hari
Cucu dari si kakek, Mika Cribbs, menceritakan bahwa setiap hari kakek serta neneknya terus-menerus bangun pagi. Mulai pukul 5 pagi, keduanya telah mulai berjalan-jalan di dalam lingkungan sekitar rumah selama 30 menit hingga satu jam dengan total 7 ribu langkah.
“Kakek juga nenek saya memanfaatkan jalan pagi untuk memulai hari mereka dengan penuh semangat,” ujar Cribbs.
2. Rutin Lakukan Peregangan
Setelah berjalan, Reizo lalu istrinya melanjutkan aktivitasnya dengan berolahraga ringan, yakni melakukan peregangan juga melatih kekuatan serta keseimbangan.
Menurut Cribbs, kakek serta neneknya memiliki latihan yang dimaksud berbeda perharinya. Biasanya, olahraga yang digunakan dipilih berdasarkan kemampuan dan juga permintaan untuk menegaskan ia masih berpartisipasi tanpa membebani tubuhnya.
3. Merawat Hubungan dengan Orang Tercinta
Setelah berolahraga, kakek lalu nenek Cribbs setiap saat menyempatkan diri untuk membuka Facebook juga Instagram. Selain bersosialisasi dengan keluarga, mereka menggunakan media sosial untuk meningkatkan kesejahteraan emosional.
Sebuah studi menemukan bahwa isolasi sosial pada orang lanjut usia (lansia) menyebabkan tingkat kesepian yang tersebut tinggi, teristimewa di dalam kalangan laki-laki. Maka dari itu, menggunakan media sosial mampu menjadi salah satu cara untuk menghindari rasa kesepian.
4. Menulis untuk Berbagi
“Sejak 2014, kakek saya menyempatkan beberapa menit hampir setiap hari untuk menuliskan pemikiran, pengalaman, kemudian pandangannya di area blog. Saat ini, ia sudah ada miliki lebih besar dari seribu postingan,” ungkap Cribbs.
5. Menikmati Seni lalu Berkarya
Selain menulis blog, kakek berusia 95 tahun yang dimaksud juga mengekspresikan diri melalui karya seni, seperti melukis.
“Kakek saya juga pribadi seniman. Setiap hari, beliau duduk dan juga menggambar potret dirinya sendiri,” kata Cribbs.
“Dia sangat cermat ketika menggambar garis, shading, juga detail. Itu juga diadakan kakek saya untuk lebih besar memahami diri sendiri,” lanjutnya.
6. Menjalankan Hobi
Mengeksplorasi pengalaman kemudian hobi baru ternyata tiada hanya saja sanggup dijalankan oleh anak muda, tetapi juga lansia.
Selama pandemi, lansia jika Osaka itu memulai hobi baru dengan berkebun, memainkan alat musik baru untuk membantu pernapasan juga menelan, belajar keterampilan baru, hingga melakukan petualangan baru.
7. Tidur Siang
Dari semua aktivitas, kakek lalu nenek Cribbs bukan pernah melewatkan tidur siang untuk ‘mengisi ulang’ energi yang digunakan sudah pernah digunakan setengah hari. Biasanya, mereka tidur siang pertama pada pukul 8 atau 9 pagi kemudian sore hari.
“Kesadaran untuk tahu kapan harus beristirahat sangat berperan besar untuk umurnya yang mana panjang,” kata Cribbs.
8. Menikmati Hidup dengan Seimbang
Salah satu rahasia panjang umur serta bahagia orang Negeri Sakura adalah merasakan kenikmatan hidup dengan mengonsumsi makanan enak, seperti daging, keju, juga minuman anggur.
“Namun, biasanya nenek saya juga terus-menerus menyajikan makanan yang digunakan tambahan sehat, seperti berbagai jenis sayuran yang digunakan diolah menjadi kari ala Jepang,” kata Cribbs.
Masyarakat Negeri Matahari Terbit terkenal memegang konsep “ikigai,” atau “sense of purpose”, yakni tidaklah mengacu satu-satunya pedoman untuk kebugaran serta kebahagiaan yang dimaksud baik. Hal terpenting adalah menemukan tujuan hidup kemudian mengejarnya dengan hati-hati, niat, juga kebahagiaan.
Artikel Selanjutnya 8 Rahasia Panjang Umur dari Ahli Jantung Berusia 95 Tahun
SUMBER CNBC.COM