Ibukota – ASEAN melalui pernyataan dengan Menteri Luar Negeri mengemukakan membantu penuh upaya pemerintahan Rusia untuk mengatasi aksi teror ke Balai Perkotaan Crocus, Krasnogorsk, Kota Moskow kemudian mengakibatkan para pelaku ke pengadilan.
“ASEAN mengupayakan penuh upaya pemerintahan Federasi Rusia pada mengatasi situasi ini dan juga menghadirkan para pelakunya ke pengadilan,” kata pernyataan yang mana diterima di Jakarta, Rabu.
Para Menteri Luar Negeri turut menuturkan bahwa ASEAN mengutuk keras serangan teroris biadab ke Balai Daerah Perkotaan Crocus ke Krasnogorsk, Wilayah Moskow, Federasi Rusia, pada 22 Maret 2024 yang dimaksud mengakibatkan hilangnya nyawa tak berdosa juga berbagai penderita jiwa, termasuk anak-anak.
“ASEAN menyampaikan simpati dan juga belasungkawa yang mana terdalam terhadap keluarga korban, rakyat juga eksekutif Federasi Rusia, juga mendoakan para korban agar segera pulih,” ucap pernyataan itu.
ASEAN lebih besar lanjut menggarisbawahi keinginan mendesak akan upaya internasional yang tersebut terpadu untuk menghilangkan momok terorisme dengan cara yang dimaksud komprehensif lalu efektif.
ASEAN menyatakan berdiri di solidaritas dengan rakyat lalu pemerintahan Federasi Rusia selama masa sulit tersebut.
ASEAN juga kembali menegaskan komitmen kuatnya untuk bekerja sejenis dengan komunitas internasional pada memerangi terorisme kemudian ekstremisme kekerasan pada segala bentuk lalu manifestasinya, sesuai dengan prinsip-prinsip dituangkan pada konvensi serta protokol internasional yang mana relevan, termasuk Piagam ASEAN.
Sejumlah pria bersenjata melegakan tembakan pada hari terakhir pekan (22/3) di malam hari pada pada waktu kelompok musik Picnic bersiap untuk tampil ke Crocus City Hall yang digunakan berada ke sebelah barat Moskow.
Komite Investigasi Rusia mengungkapkan para penyerang menggunakan cairan simpel terbakar untuk membakar binaan yang tersebut kemudian menyebar dengan cepat pada area seluas hampir 13.000 meter persegi.
Para penyerang yang dimaksud juga menghadirkan senjata otomatis serta pada masa kini keempat penyerang yang mana terlibat segera pada kejadian sudah ada ditangkap.
Keempat terperiksa yang dimaksud bernama Dalerdzhon Mirzoyev, Saidakrami Rachabalizodu, Shamsidin Fariduni, kemudian Muhammadsobir Fayzov.
Artikel ini disadur dari ASEAN dukung penuh upaya Rusia bawa pelaku teror ke pengadilan
