Scroll untuk baca artikel
Otomotif

Bagi Pemudik Libur Nataru dengan Mobil Pribadi, Simak Kesiapan Tol juga Jalan Nasional dalam Seantero Negeri Kita

644
×

Bagi Pemudik Libur Nataru dengan Mobil Pribadi, Simak Kesiapan Tol juga Jalan Nasional dalam Seantero Negeri Kita

Sebarkan artikel ini

TEGALPOS.COM – Libur Natal kemudian Tahun Baru atau Libur Nataru pengujung tahun ini sudah ada dinanti. Bagi dia yang dimaksud mudik atau pergi berlibur menggunakan mobil pribadi, kondisi jalan yang digunakan mulus tentu hanya menjadi harapan. sebab itu acara mengemudikan mobil akan makin nyaman.

Dikutip dari kantor berita Antara, Menteri Pekerjaan Umum lalu Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menjamin kesiapan jalan tol juga jalan nasional untuk memperkuat kelancaran arus lalu lintas pada libur Natal 2023 lalu Tahun Baru 2024.

“Pembangunan jalan tol hingga akhir 2023 ditargetkan sepanjang 357 km. Sampai November 2023 sepanjang 236 km sudah ada dioperasikan, selanjutnya sepanjang 121 km juga dapat dioperasikan fungsional pada pada waktu libur Natal 2023 dan juga Tahun Baru 2024,” jelas Basuki Hadimuljono, Menteri PUPR.

Menteri Basuki Hadimuljono ngedrum. [Instagram/basuki_hadimuljono]
Menteri Basuki Hadimuljono ketika main drum. [Instagram/basuki_hadimuljono]

Hingga sekarang, panjang jaringan jalan nasional pada Indonesia adalah 47.603 km dengan kemantapan rata-rata mencapai 92,2 persen, sementara jalan tol yang dimaksud sudah ada operasional sepanjang 2.816 km.

Jalan tol dalam Pulau Jawa yang dimaksud operasional sepanjang 1.782 km serta dilengkapi 92 TIP (tempat istirahat kemudian pelayanan). Penambahan ruas tol operasi di tempat Pulau Jawa sepanjang 90,6 km, yaitu:

Tol Cinere-Jagorawi ruas Kukusan-Jc.Krukut serta Ramp JC Krukut, Tol Cinere-Jagorawi ruas JC Krukut- Cinere, Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu ruas Jakasampurna-Marga Jaya. Kemudian Tol Cimanggis-Cibitung ruas Jatikarya-Cikeas, Tol Serpong-Cinere ruas Pamulang-Cinere, Tol Cibitung-Cilincing ruas IC.Tarumajaya-JC.Cilincing, Tol Pasuruan-Probolinggo ruas Probolinggo Timur-Gending, Tol Ciawi-Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak, Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan ruas Cimalaka-Dawuan, dan juga Tol Semarang-Demak ruas Sayung-Demak.

“Tol Ibukota Cikampek II Selatan ruas Kutanegara-Sadang kemudian Tol Solo-Yogyakarta-NYIA ruas Kartasura-Karanganom juga difungsionalkan selama libur Natal 2023 lalu Tahun Baru 2024. Sedangkan jalan nasional di dalam Pulau Jawa yang tersebut siap digunakan sepanjang 4.581 km,” jelas Pak Bas, sapaan Basuki Hadimuljono.

Kemudian dalam Pulau Bali telah lama siap Tol Bali-Mandara sepanjang 10,1 km dan juga ruas jalan nasional sepanjang 364,6 km.

Sedangkan ruas jalan nasional yang dimaksud siap digunakan dalam Pulau Sumatera sepanjang 7.467 km. Penambahan ruas tol operasi juga sudah diadakan di area Pulau Sumatera sepanjang 146 km. Yaitu:

Tol Sigli-Banda Aceh ruas Blang Bintang-Kutobaru-Baitussalam, Tol Binjai-Langsa ruas Stabat-Kuala Bingai, Tol Simpang Indralaya-Muara Enim ruas Indralaya-Prabumulih, Tol Indrapura-Kisaran ruas Indrapura-Lima Puluh, Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat ruas Tebing Tinggi-JC.Indrapura lalu Segmen JC.Indrapura-SS Indrapura.

Selanjutnya Tol Binjai-Langsa ruas Kuala Bingai-Tanjung Pura. Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat, Tol Bangkinang-Tanjung Alai, juga Tol Binjai-Langsa Seksi Kuala Bingai-Tanjung Pura juga difungsionalkan selama libur libur Natal 2023 lalu Tahun Baru 2024.

Di Pulau Kalimantan, terdapat Jalan Tol Balikpapan-Samarinda yang digunakan operasional sepanjang 97 km juga ruas jalan nasional sepanjang 5.563 km.

Sedangkan jalan tol operasional di tempat Pulau Sulawesi sepanjang 62 km terdiri dari Tol Ujung Pandang/Makassar Seksi 1-3, Tol Makassar Seksi 4, dan juga Tol Manado-Bitung. Dilakukan juga penambahan ruas tol operasi/fungsional yaitu akses Makassar New Port tahap 1 dan juga 2. Ruas jalan nasional yang mana siap digunakan di dalam Pulau Sulawesi sepanjang 18.782,8 km.

“Kami juga melakukan peningkatan jalan tempat melalui Inpres Jalan Daerah, diantaranya pada untuk jalan akses jalan tol di dalam Lampung, akses pariwisata dalam Sumatera Utara, akses ke Puncak Bogor, dan juga ruas Paseh-Congeang untuk menyokong exit Tol Cisumdawu,” tutup Pak Bas.

SUMBER SUARA.COM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *