Scroll untuk baca artikel
Berita

Bocoran Isi Fit and Proper Test Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto

703
×

Bocoran Isi Fit and Proper Test Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto

Sebarkan artikel ini

TEGALPOS.COM – Komisi I DPR RI calon menggelar uji kepatutan juga kelayakan atau fit and proper test terhadap calon panglima TNI yakni Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Agus Subiyanto pada Senin (13/11/2023). Anggota Komisi I DPR RI, Bobby Adhityo menyampaikan ada sebagian isu yang tersebut nantinya akan diajukan kepada Agus.

Bobby mengungkapkan, ada dua isu prioritas yang tersebut akan datang dites kepada Agus. Dua isu yang digunakan dimaksud yakni persoalan Papua kemudian persiapan pilpres 2024.

“Paling pertama adalah itu tadi, bagaimana kesiapan dalam menghadapi pemilu, juga tentu prioritas utama penanganan hambatan pada Papua, kesulitan keamanan dalam Papua,” ungkap Bobby di area Kompleks Parlemen, Senayan, Jumat (10/11/2023).

Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Golkar Bobby Adhityo Rizaldi. [Tangkapan layar]
Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Golkar Bobby Adhityo Rizaldi. [Tangkapan layar]

Untuk isu Papua, Bobby menerangkan, Komisi I akan menanyakan persoalan pemenuhan formasi keamanan kemudian pertahanan pada Tanah Papua dengan empat Daerah Otonom Baru (DOB) yang dimaksud baru hanya dimekarkan yaitu Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Pegunungan, lalu Papua Tengah.

“Kalau dulu kan ada Kodam, Kodam (Komando Daerah Militer) itu membawahi berapa. Nah, ini kan sekarang apakah Kodam itu akan dibentuk Kodim (Komando Distrik Militer), Kodim baru atau bagaimana formasi-nya?” ujarnya.

Komisi I ingin mendengarkan penjelasan Agus tentang itu lantaran wilayah administrasi baru tentu memerlukan organisasi militer yang mana dapat menaungi kebutuhan di tempat wilayah tersebut.

“Dengan adanya provinsi-provinsi yang dimaksud baru. Nah, itu bagaimana pemenuhan formasi keamanan juga pertahanan pada sana,” tuturnya.

Presiden Joko Widodo menyematkan tanda kenaikan pangkat kepada Jenderal Agus Subiyanto usai dilantik menjadi Kepala Staf Angkatan Darat atau KSAD di area Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/10/2023). [Antara]
Presiden Joko Widodo menyematkan tanda kenaikan pangkat kepada Jenderal Agus Subiyanto usai dilantik menjadi Kepala Staf Angkatan Darat atau KSAD di dalam Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/10/2023). [Antara]

Selain itu, Komisi I juga akan datang menyecar Agus masalah adanya isu kedekatan dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Keduanya disebut mempunyai kedekatan lantaran Agus pernah menjabat sebagai Komandan Kodim (Dandim) 0735/Surakarta ketika Jokowi menjadi Wali Kota Surakarta.

“Ya, tentu kami kalau pada Komisi I harus objektif ya, tak subjektif. Kalau namanya orang dekat itu maksudnya dekat apa? Keluarga? Bukan keluarga.

“Beliau sukunya cuma beda. Lantas, misalkan, apa akibat pernah bertugas? Yang lain juga pada banyak yang tersebut sudah pernah bertugas dekat,” terangnya.

Setelah uji kepatutan lalu kelayakan selesai, nantinya Komisi I DPR akan langsung melakukan rapat internal untuk memutuskan hasil uji kepatutan dan juga kelayakan tersebut.

Seperti langkah yang dimaksud sudah dilaksanakan sebelumnya, Komisi I DPR RI juga akan datang berkunjung ke kediaman Agus untuk melakukan uji verifikasi.

“Kami akan rapat internal kemudian setelah diputuskan pada pukul 17.00 (WIB) akan dijalankan verifikasi faktual ke rumah yang bersangkutan di area daerah Cilangkap.”

SUMBER SUARA.COM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *