Jakarta (ANTARA) – BYD Indonesi pada tahap pertama akan mengirim 1.500 kendaraan untuk konsumen Indonesi pada 30 Juni 2024.
"Ini batch pertama, yang tersebut jadi tonggak awal BYD di dalam Indonesia, kemudian akan terus berlanjut untuk pengiriman lainnya," kata Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia Eagle Zhou ke Jakarta, Jumat, merujuk pada pengiriman 1.500 kendaraan BYD ke tempat Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Jakarta.
"Kami senang dapat mengirimkan unit bertahap terhadap pelanggan setia kami. Kami minta maaf menghadapi keterlambatan ini, lalu kami menghargai waktu Anda hingga mobil tiba," katanya.
Menurut dia, keterlambatan pengiriman kendaraan BYD ke Nusantara muncul sebab adanya perbedaan prosedur di pengiriman kendaraan impor terkait dengan komitmen pembangunan ekonomi BYD di Indonesia.
Baca juga: BYD perkenalkan tiga model mobil listrik di dalam Indonesia
Baca juga: Mobil hybrid baru BYD dapat tempuh jarak lebih tinggi dari 2.100 km
BYD memasuki pangsa otomotif Tanah Air dengan menghadirkan tiga model kendaraan dengan karakter berbeda, yakni Seal, Dolphin, dan Atto 3.
"Seal untuk konsumen yang dimaksud gemar kecepatan, Atto untuk menghadapi rintangan pada beragam medan jalan, kemudian Dolphin difokuskan untuk pemakaian di kota," kata Eagle.
Dolphin terdiri berhadapan dengan varian Dynamic Standar dengan jangkauan hingga 410 km juga varian Premium Extend dengan jangkauan 490 km.
Mobil ramah lingkungan BYD Atto 3 juga hadir pada dua varian, yakni varian Extended dengan kemampuan jelajah hingga 480 km kemudian varian Standard dengan kemampuan jelajah 410 km.
Sementara itu, BYD Seal merupakan sedan dengan desain aerodinamis.
Baca juga: BYD Nusantara resmikan dealer baru di dalam Cilandak
Baca juga: Tesla bermitra dengan unit pembuatan penyimpan daya BYD
Artikel ini disadur dari BYD kirim 1.500 kendaraan untuk konsumen Indonesia pada akhir Juni
