Otomotif

Ferrari Berencana Tingkatkan Kemampuan Baterai Mobil ListrikProdusen mobil sport mewah asal Italia

281

Produsen Mobil Mewah Ferrari Memperluas Pengetahuannya dalam Teknologi Baterai

Dalam upayanya untuk menguasai arena elektrifikasi, Ferrari bertekad untuk memperdalam pemahamannya tentang teknologi baterai mobil listrik. Meskipun masih mempercayakan produksi baterai pada pemasok eksternal, pabrikan Italia tersebut telah menjalin kemitraan strategis dengan Universitas Bologna dan NXP Semiconductors untuk mendirikan pusat penelitian khusus.

“Kami ingin lebih memahami sel baterai dan kontribusinya terhadap kinerja kendaraan listrik,” kata CEO Ferrari Benedetto Vigna. “Dengan pusat penelitian ini, kami berniat menguak rahasia teknologi ini.”

Pusat penelitian tersebut berfokus pada aspek elektrokimia dan diharapkan dapat memperkuat kompetensi Ferrari dalam pengembangan sel baterai. Untuk saat ini, fasilitas tersebut akan berdedikasi pada penelitian baterai lithium-ion.

Kemajuan Ferrari dalam pengembangan mobil listrik yang sangat dinanti juga terungkap. Vigna telah menguji prototipe kendaraan listrik pertama mereka dan terkesima dengan potensinya. Fasilitas produksi untuk mobil listrik Ferrari akan berlokasi di tempat yang sama dengan model hybrid 296 GTB.

Meskipun enggan memberikan detail lebih lanjut, Ferrari optimis dengan masa depan mobil listrik. Pabrikan mewah ini mengantisipasi mobil listrik akan menyumbang 60% dari penjualannya pada tahun 2026 dan 80% pada tahun 2030.

Artikel ini disadur dari Ferrari ingin perdalam keahlian bidang baterai mobil listrik

Exit mobile version