Otomotif

Ibu menggugat Tesla setelah anak berusia 2 tahun mengendarai Model X dan menabraknya

260

Wanita California Gugat Tesla, Tuduh Cacat Desain Sebabkan Kecelakaan yang Menyayat Hati

Seorang ibu hamil asal California telah mengajukan gugatan terhadap Tesla, menuduh bahwa cacat desain pada Model X memungkinkan putranya yang berusia dua tahun mengaktifkan kendaraan dan menabraknya.

Mallory Harcourt dan suaminya membeli Model X pada 2018, terpikat oleh fitur keamanannya. Namun, hanya dua hari setelah Natal, sebuah tragedi mengubah persepsi mereka tentang mobil tersebut.

Saat Harcourt tiba di rumahnya, dia menyadari bahwa dia lupa kunci rumahnya di klinik tempat suaminya bekerja. Membawa putranya yang membutuhkan penggantian popok, dia memutuskan untuk mengganti popok di garasi sebelum kembali ke klinik.

Saat dia membuka tas popok, putranya menyelinap masuk ke dalam Model X. Tanpa sepengetahuan Harcourt, anak itu menyentuh pedal rem, mengaktifkan mobil, dan menggeser tuas persneling ke posisi mengemudi. Mobil listrik itu melaju dengan kecepatan 12 km/jam.

Harcourt terlambat menyadari apa yang terjadi dan mendengar tulang-tulangnya patah saat mobil menabraknya. Panggulnya patah, dan sebagai akibatnya, dia terpaksa menjalani persalinan prematur yang menyakitkan seminggu kemudian.

Menurut pengacara Harcourt, kecelakaan itu dapat dicegah jika Tesla mendesain kendaraan dengan tepat. Tesla membantah tuduhan tersebut, bersikeras bahwa cedera Harcourt adalah hasil dari kelalaiannya sendiri.

Persidangan kasus ini sedang berlangsung, di mana Harcourt menuntut kompensasi yang tidak ditentukan jumlahnya untuk biaya medis, penderitaan emosional, dan kerugian lainnya.

Artikel ini disadur dari Ibu gugat Tesla setelah anak 2 tahun nyalakan Model X dan menabraknya

Exit mobile version