Berita

KAHMI Jaya siap ambil peran sukseskan “Jakarta Global City”

315

Ibukota Indonesia –

Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Ibukota Indonesia Raya (KAHMI Jaya) siap mengambil peran untuk menyukseskan Ibukota Indonesia sebagai pusat dunia usaha lalu usaha atau "Global City".

 

Hal itu pasca Ibukota menyandang status baru Daerah Khusus DKI Jakarta (DKJ) yang mana akan bertransformasi dari Ibu Perkotaan Negara (IKN) berubah jadi "Jakarta Global City" sebagai pusat dunia usaha dan juga bidang usaha berskala global.

 

"KAHMI Jaya sebagai bagian dari penduduk Ibukota Indonesia harus adaptif kemudian responsif terhadap dinamika yang digunakan terjadi dalam Jakarta," kata Ketua KAHMI Jaya, Mochamad Ichwan Ridwan pada waktu Silaturahmi lalu Buka Puasa Bersama pengurus KAHMI Jaya dalam Rawamangun, DKI Jakarta Timur, Hari Sabtu malam.

 

Karena itu, KAHMI Jaya harus mampu mengambil peran strategis. Terlebih, berbagai alumni HMI yang mana pada waktu ini sudah ada berubah menjadi profesional dalam bervariasi bidang.

 

Pria yang tersebut biasa disapa Boim itu menuturkan KAHMI Jaya juga mempunyai kewajiban untuk melakukan pengawalan usai disahkan Rancangan Undang Undang (RUU) DKJ berubah jadi UU DKJ.

 

"Mengacu beleid akan ada kawasan aglomerasi Jabodetabekjur. Kita akan telaah lebih lanjut lanjut lagi," kata dia.

 

Menurut dia, peran strategis KAHMI Jaya harus bisa saja dioptimalkan untuk menyukseskan program-program konstruksi dan juga kebijakan.

 

"Kita harus mempunyai etos kerja sesuai dengan bidang yang kita masing-masing geluti. Terpenting dari itu, kita harus sanggup memberikan faedah dengan membantu warga Jakarta," ujarnya.

 

Boim menyatakan Ramadhan ini berubah menjadi kesempatan untuk berkontemplasi lalu meningkatkan kepedulian terhadap sesama.

 

"Sekali lagi, siapapun kita harus mengingat saudara-saudara kita. KAHMI Jaya akan bergabung berjuang menjamin agar warga Ibukota dapat semakin sejahtera," kata dia.

 

 Boim juga menambahkan pada 2024 ini Ibukota Indonesia akan melaksanakan pemilihan kepala area (pilkada). Karena itu, KAHMI Jaya akan menciptakan desk khusus pilkada.

 

"Kita akan sosialisasi pilkada, kajian juga sebagainya. Kalau memungkinkan melakukan 'polling' kemudian survei terkait sosok potensial untuk mengawasi Jakarta," katanya.

 

Sebagai warga Betawi, Boim menginginkan agar ada tokoh Betawi yang mampu bermetamorfosis menjadi sosok pemimpin di Jakarta.

 

"Kami memang sebenarnya berharap ada penduduk Betawi yang dimaksud muncul tapi memang benar kan kita harus realistis juga. Minimal kalau bisa jadi sebagai duta gubernur," ujarnya.

 

Pada kegiatan itu, pengurus KAHMI Jaya memberikan santunan untuk belasan yatim-piatu.

Artikel ini disadur dari KAHMI Jaya siap ambil peran sukseskan “Jakarta Global City”

Exit mobile version