Kuliner

Kuliner Gayungsari Surabaya

385

Kuliner Gayungsari Surabaya: Surga Kuliner yang Menggugah Selera

Di tengah hiruk pikuk kota Surabaya, terdapat sebuah kawasan kuliner yang melegenda, yaitu Gayungsari. Jalanan yang tak begitu lebar ini menjadi rumah bagi puluhan warung makan yang menyajikan beragam kuliner khas Surabaya yang menggugah selera.

Sejarah Gayungsari

Asal-usul nama Gayungsari masih menjadi perdebatan. Ada yang mengatakan bahwa nama tersebut berasal dari kata "gayung" dan "sari", yang berarti air yang menyegarkan. Pendapat lain menyebutkan bahwa nama tersebut diambil dari nama seorang tokoh bernama Mbah Gayung, yang konon memiliki kesaktian dan sering menolong masyarakat sekitar.

Kawasan Gayungsari mulai berkembang sebagai pusat kuliner pada tahun 1970-an. Saat itu, banyak pedagang kaki lima yang menjajakan makanan di pinggir jalan. Seiring berjalannya waktu, warung-warung makan permanen mulai bermunculan, menjadikan Gayungsari sebagai destinasi kuliner yang populer.

Kuliner Khas Gayungsari

Gayungsari terkenal dengan berbagai kuliner khas Surabaya, antara lain:

  • Rawon Setan: Kuah rawon yang hitam pekat dengan cita rasa gurih dan sedikit pedas, disajikan dengan daging sapi empuk dan tauge.
  • Sate Klopo: Sate ayam yang dibumbui dengan parutan kelapa, memberikan rasa gurih dan manis yang khas.
  • Lontong Balap: Lontong yang disiram dengan kuah kaldu sapi yang gurih, ditambah dengan taoge, lentho, dan bawang goreng.
  • Tahu Tek: Tahu goreng yang disiram dengan saus kacang yang gurih dan pedas, ditambah dengan lontong dan sayuran.
  • Rujak Cingur: Rujak yang menggunakan cingur (hidung sapi) sebagai bahan utamanya, disajikan dengan bumbu petis yang khas.

Selain kuliner khas Surabaya, Gayungsari juga menyajikan beragam makanan lainnya, seperti soto, nasi goreng, mie ayam, dan bakso.

Warung Makan Legendaris

Beberapa warung makan di Gayungsari telah menjadi legenda kuliner, antara lain:

  • Rawon Setan Mbak Endang: Warung makan yang terkenal dengan rawon setannya yang gurih dan pedas.
  • Sate Klopo Ondomohen: Warung makan yang menyajikan sate klopo dengan bumbu yang khas dan daging ayam yang empuk.
  • Lontong Balap Pak Gendut: Warung makan yang terkenal dengan lontong balapnya yang gurih dan kaya rasa.
  • Tahu Tek Pak Jayen: Warung makan yang menyajikan tahu tek dengan saus kacang yang gurih dan pedas.
  • Rujak Cingur Ahmad Jais: Warung makan yang terkenal dengan rujak cingurnya yang segar dan bumbu petisnya yang khas.

Suasana Kuliner

Suasana kuliner di Gayungsari sangat meriah, terutama pada malam hari. Warung-warung makan berjejer di sepanjang jalan, dengan aroma makanan yang menggugah selera. Pengunjung dapat menikmati makanan mereka di meja-meja yang disediakan di pinggir jalan atau di dalam warung.

Tips Menikmati Kuliner Gayungsari

Untuk menikmati kuliner Gayungsari dengan maksimal, berikut beberapa tips yang dapat diikuti:

  • Datanglah pada malam hari: Suasana kuliner di Gayungsari lebih meriah dan lengkap pada malam hari.
  • Cobalah berbagai kuliner: Jangan ragu untuk mencoba berbagai kuliner khas Surabaya yang ditawarkan di Gayungsari.
  • Pilih warung makan yang ramai: Warung makan yang ramai biasanya menjadi indikasi bahwa makanannya enak.
  • Tawar harga: Harga makanan di Gayungsari biasanya dapat ditawar, terutama jika Anda membeli dalam jumlah banyak.
  • Bawa uang tunai: Sebagian besar warung makan di Gayungsari hanya menerima pembayaran tunai.

Kesimpulan

Gayungsari Surabaya adalah surga kuliner yang menawarkan beragam kuliner khas Surabaya yang menggugah selera. Dengan suasana kuliner yang meriah dan warung makan legendaris yang menyajikan makanan berkualitas, Gayungsari menjadi destinasi kuliner yang wajib dikunjungi bagi pecinta kuliner.

Exit mobile version