Scroll untuk baca artikel
Berita

Minyak Rusia Diserang, Drone Terbang dalam Atas Rumah Pemimpin Rusia

463
×

Minyak Rusia Diserang, Drone Terbang dalam Atas Rumah Pemimpin Rusia

Sebarkan artikel ini

TEGALPOS.COM –

Jakarta – Perang Rusia serta negara Ukraina masih panas. Drone Ukraina menyerang depot minyak di area St Petersburg, Rusia.

Hal ini dikonfirmasi sebuah sumber di area dinas keamanan Kyiv, Kamis waktu setempat. Salah satu drone dilaporkan terbang di tempat melawan kediaman Presiden Presiden Rusia di tempat Valdai.

“Ini menandai pertama kalinya kota di area utara, yang berjarak sekitar 1.000 kilometer dari Ukraina, diserang sejak peluncuran invasi besar-besaran Rusia,” tulis media lokal Kyiv Post, diambil hari terakhir pekan (19/1/2024).

Kementerian Defense Rusia membenarkan serangan drone di dalam dekat Moskow. Dilaporkan pula bagaimana militer mencegat drone lainnya di area wilayah barat laut Leningrad, wilayah sekitar St Petersburg.

“Namun sayangnya bukan ada rincian mengenai kerusakan atau korban jiwa,” tambah media itu lagi.

Sementara itu, menurut saluran Telegram Baza Rusia, puing-puing pesawat tak berawak jatuh di dalam antara tangki komponen bakar minyak pada lokasi lift di tempat Terminal Minyak St. Petersburg. Hal ini merupakan terminal transshipment minyak terbesar Rusia di area wilayah Baltik.

Dilaporkan terjadi kebakaran dengan luas terbakar 130 meter persegi. Narasumber dinas keamanan mengungkapkan bahwa ada kerusakan pada terminal minyak namun tak memberikan rincian tambahan lanjut.

“Selama operasi, salah satu drone terbang pada menghadapi Valdai, tempat kediaman pribadi keluarga Rothenberg, Kovalchuk, kemudian salah satu istana Pemimpin Rusia berada,” tambah mereka.

Kediaman Kepala Negara Rusia dalam Valdai terletak pada wilayah Novgorod Rusia. Ini adalah berada pada tengah-tengah antara Sankt Peterburg lalu Moskow.

Perang Rusia kemudian negara Ukraina telah terjadi sejak 2022. Peperangan yang disulut keinginan negara Ukraina bergabung ke NATO, sudah menimbulkan harga jual energi lalu pangan melonjak, mengingat keduanya adalah lumbung bagi komoditas itu.

Artikel Selanjutnya Rusia ‘Korbankan’ Pasukan Terbaiknya, Kepala Negara Rusia Mulai Panik?

SUARA CNBC.COM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *