Ibukota Indonesia – Dua pemain Pelita Jaya Jakarta, Andakara Prastawa Dhyaksa dan juga Brandon Van Dorn Jawato, berubah jadi dua pilar penting yang dimaksud memberikan kontribusi signifikan bagi pasukan DKI Jakarta pada meraih dua penghargaan juara domestik lalu pencapaian internasional sekaligus.
Andakara Prastawa, salah satu guard terbaik liga, tampil gemilang sepanjang playoff IBL 2024, teristimewa pada waktu mengungguli laga final menghadapi Satria Muda Pertamina Jakarta.
Mengutip data laman resmi IBL, Prastawa menunjukkan kelasnya dengan mencetak rata-rata 15,5 poin per pertandingan pada putaran pertama putaran playoff berhadapan dengan Bali United. Performa apiknya berlanjut pada semifinal ketika berjuang melawan Prawira Harum Bandung dengan mencetak rata-rata 10 poin per pertandingan.
Meskipun kontribusinya mengecil pada seri final, penampilan Prastawa tetap krusial.
Dengan pengalamannya yang mana telah banyak menghadapi Satria Muda di final liga, Prastawa memahami kelemahan lawan, meskipun hanya saja mencetak rata-rata 5 poin di tiga laga final. Secara keseluruhan, Prastawa melakukan penutupan playoff dengan rata-rata 9 poin, 1 rebound, 1,9 assist, kemudian 2 steal per pertandingan pada tujuh laga.
Sementara itu, Brandon Jawato menunjukkan kepemimpinan luar biasa, khususnya pada waktu mengambil alih tanggung jawab sebagai leader pada pertandingan pramusim IBL All Indonesian 2024.
Kontribusi Jawato sangat terlihat pada final ketika mencatatkan rata-rata 14,6 poin, 7 rebound, 3,3 assist, kemudian 2 steal per game. Efisiensi permainannya mencapai 60 ke final, menjadikannya pemain yang dimaksud layak dinobatkan sebagai MVP.
Dalam laga penentuan atau pertandingan final ketiga, Jawato tampil sangat dominan dengan torehan 23 poin, 13 rebound, 4 steal, dan juga 2 assist. Keberaniannya mengawasi para pemain muda Pelita Jaya meninggalkan dari tekanan berubah menjadi kunci keberhasilan kelompok pada meraih gelar kejuaraan juara.
Kepala Pembimbing Pelita Jaya Johannis Winar menyebutkan penampilan Jawato sebagai pemimpin memberikan kepercayaan besar terhadap para pemain muda. “Dia menjadi pemimpin grup dengan luar biasa, teristimewa di saat-saat sulit,” kata Johannis.
Artikel ini disadur dari Prastawa-Jawato pilar penting kesuksesan Pelita Jaya
