Jakarta – Kurma adalah salah satu buah yang tersebut cukup banyak disebutkan di dalam di Alquran dan juga kerap dikonsumsi oleh Nabi Muhammad SAW. Selama Ramadan, buah ini rutin berubah menjadi incaran sebagian besar umat Muslim lantaran identik sebagai salah satu menu sahur lalu berbuka.
Melansir dari Forbes Health, kurma adalah buah yang dimaksud mengandung beragam jenis vitamin, di antaranya vitamin B serta C. Selain itu, kurma juga terkenal kaya akan mineral, seperti potasium, magnesium, tembaga, fosfor, kalium, magnesium, kemudian selenium.
“Meskipun kurma kaya akan gula, khususnya glukosa juga fruktosa, kurma rendah zat lemak juga natrium. Selain itu, kurma merupakan sumber yang digunakan kaya serat makanan dan juga antioksidan,” tulis laporan Forbes Health, disitir Selasa (19/3/2024).
Berkat komposisi vitamin juga mineral, kurma dapat memberikan bervariasi kegunaan bagi kesegaran tubuh. Bahkan, ahli diet terdaftar sekaligus pemilik Tepper Nutrition dan juga instruktur di dalam departemen studi kesejahteraan American University, Allison Tepper, menyarankan kurma untuk rutin dikonsumsi sebagai energi tambahan yang lezat.
Lantas, apa cuma kegunaan kurma? Berikut 5 khasiat kurma menurut Tepper, mengutip dari Forbes Health.
1. Tinggi Antioksidan
Kurma merupakan sumber radikal bebas yang dapat menghindari kehancuran akibat radikal bebas. Menurut Tepper, radikal bebas dapat membantu berjuang melawan penyakit di dalam di tubuh juga membantu mengempiskan peradangan.
Sebuah penelitian menemukan bahwa di dalam antara buah-buahan kering, kurma memiliki konsentrasi polifenol atau sejenis radikal bebas yang mana paling tinggi. Berkat aktivitas antioksidan, polifenol dapat membantu melindungi tubuh dari risiko neoplasma tertentu juga diabetes, penyakit kardiovaskular, kemudian penyakit neurodegeneratif.
2. Memelihara Bidang Kesehatan Usus
Tepper mengatakan, kurma adalah sumber serat makanan yang dimaksud baik sehingga dapat membantu tahapan pencernaan pada pada tubuh juga menjaga dari sembelit.
“Namun, jangan [mengonsumsi serat] terlalu sejumlah dikarenakan dapat memunculkan dampak negatif,” jelas Tepper.
“Dampak dari asupan serat yang tersebut berlebihan atau peningkatan asupan yang digunakan terlalu cepat dapat berbentuk kembung, gas, atau diare,” imbuhnya.
Menurut ahli gizi terdaftar juga pendiri 360GirlsWomen LLC, Sue-Ellen Anderson-Haynes, kurma adalah sumber prebiotik yang merupakan “makanan bagi bakteri baik di usus”.
“[Prebiotik] digunakan sebagai “bahan bakar” bagi bakteri baik di usus untuk membantu melindungi integritas lapisan usus,” kata Anderson-Haynes.
“Buah utuh, seperti kurma dapat memberikan proteksi bagi usus,” lanjutnya.
3. Menguatkan Aspek Kesehatan Jantung
Kurma juga berpotensi meningkatkan kesejahteraan jantung berkat zat nutrisinya, khususnya isi radikal bebas juga serat yang digunakan tinggi.
“Saya tidaklah ingin menyatakan bahwa satu makanan akan menimbulkan atau menghancurkan segalanya, tapi kita tahu bahwa radikal bebas secara umum dapat membantu kebugaran jantung,” kata Tepper.
Sementara itu, Anderson-Haynes menyatakan bahwa serat berperan di mengatur kadar kolesterol.
“Studi penelitian menunjukkan bahwa makanan kaya serat mampu menurunkan jumlah total lemak darah jahat (LDL) di tubuh yang merupakan pelindung jantung,” ujar Anderson-Haynes.
“Selain itu, kurma mengandung magnesium juga potasium untuk membantu merawat tekanan darah dengan melebarkan pembuluh darah lalu itu merupakan hal penting bagi kesejahteraan jantung,” imbuhnya.
4. Membantu Persalinan Normal
Menurut Anderson-Hayes, kurma dapat membantu persalinan bila dikonsumsi selama kehamilan. Bahkan, sebuah penelitian kecil pada 2017 menemukan bahwa mengonsumsi kurma pada akhir masa kehamilan dapat membantu memperpendek durasi persalinan juga menghurangi keinginan oksitosin. Sebagai informasi, oksitosin adalah obat yang tersebut mempercepat persalinan.
Sementara itu, penelitian lain yang lebih tinggi kecil pada 2011 menunjukkan bahwa makan kurma pada waktu hamil dapat membantu kontraksi rahim kemudian membantu melebarkan leher rahim untuk melahirkan.
“Namun, penelitian tentang peran kurma di proses persalinan masih terus dilakukan, teristimewa uji coba kontrol acak,” kata Anderson-Haynes.
5. Pengganti Gula
Menurut Tepper, kurma dapat digunakan sebagai alternatif gula yang lebih lanjut baik jikalau ingin menambahkan rasa manis pada makanan atau minuman.
Meskipun kurma cukup manis, Anderson-Haynes mencatatkan bahwa kurma merupakan makanan dengan indeks glikemik rendah sehingga kurma dapat dikonsumsi sebagai “camilan” yang tersebut bermanfaat.
“Kurma mempunyai GI atau indeks glikemik yang mana rendah, dengan rata-rata 42 yang mana berarti kurma secara perlahan meningkatkan gula darah pasca dikonsumsi,” jelas Anderson-Haynes.
“Kurma baik bagi merek yang dimaksud ingin mengontrol gula darah,” lanjutnya.
Artikel Selanjutnya 7 Makanan Hal ini Tertulis pada Al-Quran, Punya Manfaat Luar Biasa
Artikel ini disadur dari Sering Disebut dalam Alquran, Ini 5 Manfaat Kurma Bagi Kesehatan
