TEGALPOS.COM – Jakarta- Direktur Utama PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA), Richie Adrian Hartanto optimistis terhadap aksi korproasi MEJA untuk melakukan penawaran umum perdana saham juga melantai di area bursa melalui Initial Public Offering (IPO) pada 7 Februari 2024 di area berada dalam tahun politik.
IPO MEJA diharapkan mampu memacu perkembangan bidang usaha juga bidang furnishings utamanya terkait penguatan kolaborasi dengan pelanggan multinasional maupun internasional.
Diharapkan fundamental kinerja MEJA juga mampu menjadi menjadi penopang peningkatan perusahaan 2024. Dimana MEJA berhasil mencetak pendapatan Rupiah 43 Miliar dengan laba bersih mencapai Simbol Rupiah 8 Miliar.
sementara Equity Analyst CNBC Indonesia, Tasya Natalia menilai prospek perusahaan home furnishing cukup menarik seiring dengan pemulihan sektor konstruksi. Diharapkan akselerasi proyek 2024 mampu makin positif berdampak ke bidang ini.
Seperti apa prospek perusahaan juga saham emiten home furnishings di area 2024? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo juga Equity Analyst CNBC Indonesia, Tasya Natalia Pangestika dengan Direktur Utama PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA), Richie Adrian Hartanto di Closing Bell,CNBCIndonesia (Selasa, 30/01/2024)
SUMBER CNBC.COM
