Scroll untuk baca artikel
Teknologi

XL Axiata serta Huawei Terima Penghargaan Catalyst Awards pada Barcelona

323
×

XL Axiata serta Huawei Terima Penghargaan Catalyst Awards pada Barcelona

Sebarkan artikel ini

TEGALPOS.COM – Idea proyek katalis kolaborasi PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) – Huawei Indonesia serta beberapa mitra lain berhasil menjuarai event TeleManagement Wadah (TM Wadah 2024) Catalyst Awards. 

Proyek katalis yang mengangkat tema Intelligence and Value Driven Digital Operation Transformation for Network itu menjuarai kategori Outstanding Catalyst Contribution to TM Pertemuan Assets Award.

Penghargaan ini diserahkan secara dengan segera oleh CTO TM Forum, W. George Glass, di tempat event Mobile World Congress (MWC 24) yang dimaksud berlangsung di area Barcelona, Spanyol 26 – 29  Februari 2024.

“Penerimaan penghargaan hasil kolaborasi dengan Huawei ini menjadi tonggak penting bagi XL Axiata oleh sebab itu menjadi bagian inisiatif strategis yang terus dilaksanakan untuk meningkatkan daya saing perusahaan dengan menerapkan metamorfosis digital,” kata Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa di siaran pers yang diterima Hari Jumat (1/3/2024).

Sementara President of ICT Assurance and Operation Service Domain Huawei, Lu Yu menyatakan bahwa penghargaan ini adalah bukti pengakuan terhadap konstribusi perusahaan juga para mitra terhadap standar industri,

“Ini juga menunjukkan komitmen keberlanjutan Huawei untuk berinvestasi di tempat perubahan fundamental operasi digital juga standardisasi industri,” imbuh Lu Yu.

TM Diskusi sendiri merupakan aliansi yang mana terdiri melawan lebih lanjut dari 800 perusahaan global yang mana bekerja sebanding untuk mendobrak hambatan teknologi dan juga budaya antara penyedia layanan digital, pemasok teknologi, konsultan, dan juga integrator sistem.

Kolaborasi proyek katalis ini, yang dimaksud melibatkan Huawei, China Mobile, STC Saudi Arabia, XL Indonesia, serta HKT Hong Kong, memanfaatkan beberapa teknologi seperti, Value Operations Framework (VOF), algoritma Expected Demand Not Served (EDNS), platform digital Intelligent Event Management (iEM), juga Digital Twin Network (DTN). 

Sederet pemanfaatan teknologi ini terbukti mampu meningkatkan akurasi analisis dampak layanan lalu efisiensi pada suatu sistem operasi, hingga pemeliharaan yang berujung pada lahirnya otomatisasi pada satu proses layanan. 

Selain itu, penyelenggaraan teknologi ini juga mampu memberikan perhitungan yang akurat sekaligus menjadi alarm terhadap dampak dari terjadinya gangguan pada suatu proses.

Pengurangan kehilangan trafik nirkabel merupakan bagian penting dari solusi ini. EDNS mengukur dampak kesulitan jaringan pada pengguna lalu layanan, juga membantu perbaikan loop tertutup.

Ketika terjadi gangguan, algoritma EDNS secara otomatis menghitung kehilangan trafik serta jumlah keseluruhan pelanggan yang terkena dampak berdasarkan data multi-dimensi di tempat area gangguan. 

Berdasarkan analisis dampak layanan ini, EDNS mengidentifikasi sel tetangga yang digunakan memenuhi persyaratan serta menyesuaikan parameter konfigurasi sel serta antena yang mana relevan untuk melanjutkan cakupan kemudian ketersediaan layanan. 

Analisis dampak layanan dapat mengidentifikasi alarm yang dimaksud dianggap kecil kemudian tidaklah dianggap kritis, tetapi sebenarnya berkontribusi terhadap hilangnya layanan. Sistem kemudian menyesuaikan prioritas penanganan berdasarkan SLA dampak layanan.

Tim Katalis sudah pernah mengimplementasikan Proof of Concept (POC) untuk memvalidasi nilai lalu mencapai hasil kegiatan bisnis yang dimaksud konsisten. Teknologi AI, seperti algoritme pengelompokan spatiotemporal, jaringan saraf tiruan, juga algoritme penambangan item entropi spatiotemporal yang adaptif, diperkenalkan untuk meningkatkan efisiensi O&M jaringan secara signifikan. 

Akurasi demarkasi lintas domain jaringan telah terjadi ditingkatkan dari 50% menjadi 93,4%, serta cakupan korelasi alarm jaringan telah dilakukan ditingkatkan dari 60% menjadi 97,1%. Hilangnya lalu lintas data berkurang sebesar 15,09% kemudian dampaknya terhadap akses pengguna berkurang sebesar 14,59% pada seluruh periode verifikasi yang digunakan mengadopsi pendekatan EDNS.

Tim proyek secara terlibat menyumbangkan tambahan dari 30 proposal standar di area berbagai kelompok kerja Diskusi TM, termasuk Teknologi AI Closed-loop Automation (AICLA), Measuring and Managing Autonomy (MAMA), Open Digital Architecture (ODA), and TechCo Organizational Design (TCOD). 

Standar-standar ini mendiskusikan berbagai topik, termasuk mendefinisikan metrik EDNS untuk mengukur kualitas O&M serta praktik yang tersebut dilaksanakan para Certified Service Partners (CSP). 

Standar-standar ini juga mencakup proses layanan O&M, skenario, kemudian persyaratan teknis fungsional yang tersebut berfokus pada manajemen acara, juga VOF untuk mengukur nilai usaha operasi, dan juga kerangka kerja metamorfosis dari talenta. Dengan menyediakan referensi yang telah terjadi terbukti di tempat industri, standar-standar ini sangat bernilai tinggi untuk menunjukkan metamorfosis digital dan juga operasi otonom.

TM Wadah 2024 Catalyst Awards diselenggarakan untuk menciptakan konsep perubahan yang dapat diimplementasikan guna memecahkan tantangan industri. Kategori penghargaan yang tersebut diberikan pada kompetisi tahun 2024 ini antara lain People’s Choice, OutstandingUuse of TM Diskusi Assets, Outstanding Catalyst – Business Impact, Outstanding Catalyst – Impact on Society and Sustainability, Outstanding Catalyst – Best Innovation, Best Ecosystem Design, Best New Catalyst in Show, juga Future Technology Company.

SUMBER SUARA.COM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *